Bor dan Sondir Tanah Salah Satu Antisipasi Keamanan Bangunan

Menggunakan Hasil Sondir Untuk Menentukan Pondasi

Sondir tanah merupakan salah satu cara untuk mengetahui kelekatan dan ketahanan tanah. Dengan mengetahui kedua faktor tersebut maka dapat dihitung berapa besar kekuatan tanah terhadap beban yang akan ditopangya. 

Hasil analisis angka-angka hasil sondir ini dapat digunakan untuk menentukan tipe pondasi yang sesuai dengan kondisi tanah dan konstruksi bangunannya.

Dibawah ini foto-foto yang berkaitan dengan sondir :

Penyelidikan Tanah Dengan Boring (Hand Bore)

Selain sondir, untuk penyelidikan tanah yang dapat dilakukan adalah dengan cara boring, baik dengan menggunakan mesin bor atau menggunakan bor tangan (hand bor - manual). Proses boring ini tujuannya untuk mengambil sampel lapisan tanah. Sampel-sampel lapisan tanah ini selanjutnya di teliti dan di analisa di laboratorium tanah. Hasil uji laboratorium ini diketahui jenis dan tipe tanah pada setiap lapisan, sehingga kita dapat menentukan seberapa besar beban yang dapat di topang oleh tanah tersebut.

Hand bor (bor tangan - manual) biasanya digunakan untuk pengambilan sampel pada kedalaman sekitar 4-8 meter. Sedangkan bor mesin digunakan untuk mengambil sampel sampai kedalaman 25 meter.

Demikian dua cara yang biasa digunakan untuk mengetahui kondisi tanah. Apabila salah menghitung atau menganalisa kondisi tanah maka akan berakibat fatal terhadap konstruksi bangunan yang dibangun diatasnya. 

Telah banyak bangunan gedung yang miring atau retak karena slah dalam menentukan jenis pondasi penopang bangunan tersebut.

.